Friday, July 23, 2004

Kebingungan dan Kebahagian

Sudah sekitar lima bulanan ini, hati senantiasa diliputi sebuah rasa yang membingungkan sekaligus membahagiakan. Rasa ingin selalu bertemu, ingin bersama, bermanja, menatap, menyentuh, dan melindungi sebuah nama yang kemudian berubah menjadi panggilan kasih sayang dan rindu. Mungkinkah ini yang namanya RASA CINTA BERBUAH RASA RINDU, MEMBAHAGIAKAN DAN MEMBINGUNGKAN?

Bagaimana tidak membingungkan, saya merasa sebagai seorang yang cukup rasional, terlebih dalam hal masalah uang. He..he... Semua pengeluaran saya usahakan diperhitungkan sebelumnya, sehingga oleh sebagian orang saya dianggap pelit. Tetapi, demi rasa itu, uang berubah wujud menjadi pulsa-pulsa telepon dalam hitungan menit. HANYA KARENA INGIN MENDENGAR SEBUAH SUARA, UNTUK MEMASTIKAN SEBUAH SUARA, UNTUK MEMASTIKAN SEBUAH KEADAAN, DEMI MEMUASKAN SEBUAH RASA: RINDU!!

Bagaimana tidak membingungkan, saya sudah cukup rasional dalam hal menggunakan waktu. Sebagian orang menganggap saya sulit dilacak keberadaannya *padahal ada di kantor terus* Tetapi semua itu berubah begitu saja ketika saya harus menghabiskan waktu dua jam perjalanan pergi dan dua jam perjalanan pulang, HANYA UNTUK MELIHAT SERAUT WAJAH, MENYENTUH JEMARI, DAN MENCIUM AROMA KHAS TUBUH SEORANG MANUSIA.

Saya merasa cukup logis untuk menentukan apa dan siapa yang layak saya cintai, sehingga sebagian orang menyatakan saya tidak punya perasaan. Tetapi semua itu berubah, KETIKA SAYA MENGINGATNYA, BERDEKATAN DENGANNYA. LOGIKA TERNYATA TAK BERFUNGSI DI SINI. Logikaku mati!! Namun, seperti sudah saya katakan bahwa semua bentuk kehilangan logika itu berbuah hal yang tak bisa dilogikakan sama sekali: BAHAGIA!!

Ada apa?!

Ya... alhamdulillah sekitar 5 bulanan ini, ada seorang wanita yang bersedia memberikan cintanya padaku. Sebuah karunia yang harus aku syukuri. Ia memberikan Cinta itu setelah melalui prosesi DILAMAR dan setalah mengikrarkan sebuah janji MISTAQON GHALIZA DI HADAPAN PENGHULU. Ya...WANITA INILAH ISTRIKU, YANG BERUBAH NAMANYA DARI SEKEDAR SEBUAH NAMA MENJADI PANGGILAN KASIH DAN SAYANG.

SEMOGA ALLAH MENGEKALKAN KITA. AMIEN.

Inspired by article: Kekasihku Pacarku (Muhammad Aga S)

No comments: